Keywords
unsafe behavior
teenager
motorcycle
Indonesia
How to Cite
Abstract
Background: An inevitable traffic accident frequently resulted from the dereliction of individualized community from disobeying regulation which causes an impact on the safety of another person. The impact raised is not merely in terms of material but also non-material.
Objective: This research was aimed to know the correlation between risky riding behavior and the accident of motorcycles experienced by university students of Halu Oleo University of Kendari, Indonesia.
Methods: This research utilized the cross-sectional design. Data were collected on June 2021 using a validated questionnaire online among 251 respondents.
Results: 84.5% of respondents had ever experienced motorcycle accidents. There was a correlation between listening to music while riding (p = 0.973), riding with the speed more than 50 km/hour (p = 0.220), sudden braking (p = 0.267), overtaking without turning rear light (p = 0.518), with the motorcycle accidents.
Conclusion: The dangerous riding behavior can potentially decrease the rider's ability and increase the possibility of a car accident. The university could improve safe riding through empowering and encouraging education about riding towards students.
References
Arfan, I., & Wulandari, W. (2018). Studi epidemiologi kejadian kecelakaan lalu lintas di Kota Pontianak. Jurnal Vokasi Kesehatan, 4(2), 90-96. https://doi.org/10.30602/jvk.v4i2.141
Badan Pusat Statistik. (2020). Sulawesi Tenggara dalam angka. Jakarta: Badan Pusat Statistik
Dermawan, A. (2020). Urgensi perlindungan hukum bagi korban kecelakaan lalu lintas menurut Undang-Undang nomor 22 tahun 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan. Doktrina: Journal Of Law, 3(1), 77-86. https://doi.org/10.31289/doktrina.v3i1.3527
Fadilah, D., & Ginanjar, R. (2018). Faktor-Faktor yang berhubungan dengan perilaku pemakaian helm pengendara sepeda motor pada pelajar kelas X (Sepuluh). PROMOTOR, 1(1). http://dx.doi.org/10.32832/pro.v1i1.1425
Fikriyah, N. (2016). Faktor-faktor yang berhubungan dengan persepsi keselamatan mengendarai sepeda motor pada siswa di Sekolah Menengah Atas (SMA) Kota Depok tahun 2016. FKIK UIN Jakarta, Indonesia.
Hidayati, A., & Hendrati, L. Y. (2016). Analisis risiko kecelakaan lalu lintas berdasar pengetahuan, penggunaan jalur, dan kecepatan berkendara. Jurnal Berkala Epidemiologi, 4(2), 275-287.
Indria, E., Tosepu, R., & Saptaputra, S. K. (2019). Faktor penyebab kecelakaan lalu lintas di Kota Kendari tahun 2019. Jurnal Kesehatan Masyarakat Celebes, 1(02), 18-23.
Kepolisian Republik Indonesia. (2017). Kecelakaan lalulintas di Indonesia. Jakarta: Kepolisian Republik Indonesia
Komite Nasional Keselamatan Transportasi. (2016). Data kecelakaan di Indonesia dari tahun 2010-2016. Jakarta: Komite Nasional Keselamatan Transportasi.
Makalew, F. P., Widodo, B., & Ramli, M. I. (2019). Pengaruh perilaku pengendara terhadap kecelakaan pejalan kaki-sepeda motor. Journal of Indonesia Road Safety, 2(1), 32-44. https://doi.org/10.19184/korlantas-jirs.v2i1.15028
Ministry of Health Republic of Indonesia. (2018). Profil Kesehatan Republik Indonesia. Jakarta: Ministry of Health Republic of Indonesia.
Muryatma, N. M. (2017). Hubungan antara faktor keselamatan berkendara dengan perilaku keselamatan berkendara. Jurnal Promkes: The Indonesian Journal of Health Promotion and Health Education, 5(2), 155-166. http://dx.doi.org/10.20473/jpk.V5.I2.2017.155-166
Nastiti, F. A. (2017). Hubungan antara kepemilikan SIM C dan keikutsertaan dalam tes pembuatan SIM dengan pengetahuan berkendara dan kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Sidoarjo. The Indonesian Journal of Public Health, 12(2), 167-178. http://dx.doi.org/10.20473/ijph.v12i2.2017.167-178
Nurfauziah, R., & Krisnani, H. (2021). Perilaku pelanggaran lalu lintas oleh remaja ditinjau dari perspektif konstruksi sosial. Jurnal Kolaborasi Resolusi Konflik, 3(1), 75-85. https://doi.org/10.24198/jkrk.v3i1.31975
Nurgiansah, T. H., Widyastuti, T. M., & Khoerudin, C. M. (2020). Membangun Kesadaran hukum mahasiswa PPKN UPY dalam berlalu lintas. Civic Edu: Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan, 2(2), 97-101.
Prima, D. W. (2015). Faktor-faktor yang berhubungan terhadap perilaku safety riding pada mahasiswa fakultas X Universitas Diponegoro. Semarang: Diponegoro University.
Putra, A. K., Rosdiana, E., & Iskandar, R. F. (2020). Prototipe pengukur jarak antar kendaraan dengan menggunakan sensor ultrasonik berbasis bluino. eProceedings of Engineering, 7(1).
Putra, D. W. (2019). Pengetahuan safety riding yang disosialisasikan kepolisian pada siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) di Sidoarjo (Studi pada Siswa SMAN 1 Gedangan Sidoarjo). Universitas Airlangga, Surabaya, Indonesia.
Saragih. (2011). analisa kecelakaan lalu lintas di kota pematang siantar. Medan: Universitas Sumatera Utara.
Town. (2017). Studi sistem pentarifan angkutan umum informal di wilayah perkotaan (Studi kasus angkutan ojek di Kota Mamuju).
Wartatmo, S. H., & Kuschitawati, S. (2011). Pengendara sebagai faktor risiko terjadinya kecelakaan lalu lintas sepeda motor tahun 2010. Berita Kedokteran Masyarakat, 27(2), 94.
Widiasih, N. P. S. (2018). Tinjauan yuridis terhadap perilaku pengguna helm di Universitas Haluoleo. Jurnal Hukum Volkgeist, 2(2), 105-118.
Winurini, S. (2012). Perilaku agresi pengemudi kendaraan bermotor di Jakarta. Info Singkat Kesejahteraan Sosial, 9-12.
World Health Organization. (2018). Global status report on road safety 2018: summary. Geneva: World Health Organization.
Authors who publish with Public Health of Indonesia agree to the following terms:
- Authors retain copyright licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial CC BY-NC 4.0, which allows others to remix, tweak, and build upon the authors' work non-commercially, and although the others' new works must also acknowledge the authors and be non-commercial, they don't have to license their derivative works on the same terms.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access). Authors can archive pre-print and post-print or publisher's version/PDF.